Selasa, 05 Juli 2011

FIRMAN MU MENGUATKAN KU.


oleh Benedicta Ranty pada 05 Juli 2011 jam 17:27

Salam kasih sahabatku,

Kali ini saya akan bercerita tentang pengalaman pribadi yang dapat menjadi pemacu semangat seseorang,bukankah hal itu merupakan suatu berkat buat orang lain,begitupun kali ini saya akan berbagi berkat pada kalian, tentang bagaimana KEKUATAN SABDA ALLAH MEMBANGKITKAN KEPERCAYAAN DALAM DIRI SESEORANG..dan orang tersebut adalah saya sendiri :)..dan mungkin juga anda.



Ketakutan terbesar selalu menghantui saya sampai saat ini yaitu ketika saya harus tampil untuk berbicara dihadapan banyak orang,jangankan berbicara...ketika menghadapi suasana baru saja badan saya sudah gemetar,he he he...demam panggung kali ya...:) itu jika seorang artis,akan mengalami "demam panggung",tapi apa judulnya jika hal itu terjadi pada saya ??suara saya akan tergetar,begitupun saat saya mendapat giliran mendaraskan "Salam Maria" pada saat Doa Rosario bersama ketika saya masih aktif sebagai anggota Legio.Karena hal itulah saya akhirnya mengundurkan diri dari kegiatan tersebut.



Sahabat,

Tapi dalam suasana tenang..seperti saat saya berdoa bersama keluarga,ketika giliran saya mendaraskan Doa doa itu....hemm..jangan diragukan loh ,pasti hafal ,ha ha ha ha.

Begitu pula saat saya harus memperkenalkan diri pada saat Pertemuan Anggota MIK di rumah saya beberapa bulan yang lalu,jiwa saya benar2 menjadi tak tenang..grogi ?mungkin juga,yang jelas..dalam suasana baru saya selalu mengalami hal itu..sudah berbagai usaha saya lakukan,hasilnya..perlahan mulai berubah, yah terutama sejak saya rajin melakukan "Doa Yesus".



Sahabat dalam kasih,

Suatu kemungkinan diatas kemungkinan yang bisa terjadi,saat saya dalam suasana tenang dengan pikiran dan daya kreasi yg terpusat,saya dapat menuliskan apa saja yang ada di hati tanpa sebuah konsep,begitu juga saat anda menjumpai saya untuk pertama kali,mungkin anda akan merasa heran..karena saya terlihat grogi yang berlebihan,he he he...itu dulu !!sekarang tidak !! (hahahaha...kata iklan )semoga dgn kasih Tuhan dan kematangan perkembangan jiwa,semua ituakan segera dapat teratasi.



Sahabatku,

Begitu juga saat yang menentukan dari sebuah perjuangan masa pendidikan saya dalam meraih gelar S1 yg saya impikan,setelah melalui proses yang panjang dan keadaan yang tidak mudah,sayapun harus membacakan SKRIPSI saya dihadapan Para Dosen .Wah...bagaimana ?? apakah saya akan gemetaran dan diam seribu kata bila saya berada dihadapan mereka??hii,menakutkan,membayangkannya saya saja sdh ta kut,apa lagi melakukannya.Tapi hal itu harus,tdk mungkin tidak!ber hari2 hati saya gelisah,bagaimana bisa saya melakukan hal itu..sikap saya murung dan uring2an.Bagaimanapun saya mempersiapkan semua keperluan presentasi itu dengan kegalauan hati yg tinggi.Allah adalah Allah yg maha kasih dan mengetahui segalanya,entah apa yang menginspirasi perkataan mama ketika beliau mencoba mene nangkan pikiran saya,dengan lembut dan bersahaja,Allah berbi cara melalui seorang ibu yg sederhana,dan kata2 itulah ygmembangkitkan keberanian seorang benedicta,:) untuk bersikap percaya.."saya bisa."



Sahabatku,

Kata2 mama sangat sederhana "Allah melihat kamu dari hatimu,bukan keadaan mu" .Kata2 itulah yg mengiang terus di telinga dan berputar putar dikepala tanpa mau pergi sedetik pun.Kata kata itu bermain di hati saya dan menggerakkan saya mengambil ALKITAB ,membuka dan membacanya.Sekali lagi sahabat,Sungguh luar biasa Allah kita ! tanpa tau yg mana dan ayat berapa ..saya membuka Kitab suci ..secara ajaib saya menemukan kata2 itu, seperti ada tangan yang menuntun tangan saya...maka saat ini saya membagikannya bagi kalian : *1 Sam.16 : 7 >

"Janganlah pandang parasnya atau prawakannya yang tinggi,sebab aku telah menolaknya.Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah ; manusia melihat apa yang didepan mata,tetapi Tuhan melihat hati ".



Sahabatku,

*Dalam Kis.10 : 34 ada dikatakan ....Petrus berbicara,katanya : "Sesungguhnya aku telah mengerti,bahwa Allah tidak membedakan orang."

*Mat.5 : 16 :"Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya didepan orang,supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di surga."



Sahabat dalam Kristus,

Melalui Sabda di atas,saya merasa dikuatkan,Allah memandang HATI ,bukan seperti kita memandang yang di dpn mata,berbuatlah kebaikan,bercahaya ,berbuat baik dan benar didepan orang,agar mereka memuliakan Bapa di surga.Kitapun hrs spti DIA ,tak lg memandang muka jelek-ganteng,cacat-sempurna,kaya atau miskin,sebab Bapa di surga juga telah berlaku adil terhadap kita semua...tanpa memandang kekurangan dan kelebihan ,Allah mencintai kita dengan SEMPURNA.Jika kita diciptakan secitra dan segambar dengan NYA,jika kita mengaku bahwa kita mencintai DIA,maka kitapun harus mengikuti apa yang dilakukaNya , yaitu mencintai dengan SEMPURNA pula.Jangan lagi kita membeda bedakan bahwa karena seseorang tidak cantik...maka tidak perlu dikasih perhatian,karena dia miskin....tidak perlu didekati,dsb nya.



Sahabat dalam iman,

Melalui tulisan ini,doa dan salam kasih agar kita saling menyapa penuh cinta,


sahabat mu *benedicta*.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar